Jumat, 04 April 2014

MAKALAH BENTUK-BENTUK PASAR



MAKALAH
BENTUK-BENTUK PASAR

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Kapita Selekta

Dosen Pembimbing
Bambang Sugeng, M.Pd



 








Disusun Oleh:
Agus Rina Wati ( 08.87203.002)
Deka Malita ( 09.87203.018 )
Sarjono ( 09.87203.072 )

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI AKUNTANSI
SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
STKIP NURUL HUDA SUKARAJA OKU TIMUR
2012



KATA PENGANTAR
Alhamdulilah puji syukur kami sampaikan atas segala Rahmat dan hidayah nya Allah SWT yang telah di berikan kepada penulis, sehingga dapat menyelesaikan Tugas Makalah ini dengan baik, sholawat beserta salam semoga senantiasa tercurah kepada nabi muhamat Saw, dan semoga mendapat safaat nya kelak di kemudian hari.
Penyusunan Makalah ini tentuanya tak lepas dari berbagai pihak yang membimbing dan mengarahkan kami dalam Penyelesaian Makalah ini, untuk itu tak lupa kami ucapkan terimakasih kepada:
1.             Bapak H.M.Cholid Mawardi, M.Si, selaku Ketua STKIP Nurul Huda Sukaraja
2.             Bapak Bambang Sugeng. M.Pd, Selaku Dosen Pembimbing Mata Kuliah Kapita Selekta
3.             Kawan-kawan STKIP Nurul Huda
4.             Ayah serta Ibu Tercinta
Akhirnya kami hanya dapat mengucapkan puji syukur kehadirat Allah SWT atas terselesainya Makalah ini, oleh karna itu tak lupa kami sampaikan permihonan maaf. Semoga Makalah ini bermanfaat, Amin.
Sukaraja, Maret 2012

Penyusun
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ………………………………………………………………….
KATA PENGANTAR ………………………………………………………………
DAFTAR ISI ………………………………………………………………………….
BAB I PENDAHULUAN …………………………………………………………….
            I.1 Latar Belakang ……………………………………………………………..
            I.2 Rumusan Masalah …………………………………………………………
I.3 Batasan Masalah ……………………………………………………………
I.4 Tujuan ………………………………………………………………….......
BAB II BENTUK-BENTUK PASAR ………………………………………………
            II.1 Pengertian Pasar …………………………………………………………...
            II.2 Penggolongan Pasar ………………………………………………………
            II.3 Bentuk-Bentuk Pasar ………………………………………………………
            II.4 Fungsi Pasar ………………………………………………………………
BAB III PENUTUP …………………………………………………………………
            III.1 Kesimpulan ………………………………………………………………
DAFTAR PUSTAKA …………………………………………………………………


BAB I
PENDAHULUANL
I.1 Latar Belakang
Apa yang ada dipikiran kalian bila mendengar kata pasar? Mungkin kita akan berfikir tentang pasar tradisional dengan banyak penjual yang sibuk berteriak menawarkan daaganganya, sementara pembeli berjubel menawar barang. Pemahaman ini tak salah karena selama ini, hanya pasar tradisional yang dekat dengan kehidupan kita sehari-hari. Padahal dalam ilmu ekonomi pengertian pasar lebih luas dari pada itu.
Menurut Hendrik Elson. S (1996:21) Pengertian Pasar adalah Suatu tempat dimana terjadinya antara penjual dan pembeli melaksanakan suatu transaksi. Sebenarnya, pasar  tradisional merupakan salah satu bentuk pasar, karena secara garis besar, pengertian tentang pasar dapat digolongkan menjadi pasar nyata (komkrit) dan pasar tidak nyata (abstrak).
Yang termasuk kedalam pasar nyata adalah pasar tradisional. Karena namanya nyata, secara jelas kita dapat melihat pertemuan fisik antara pembeli dan penjual dalam melakukan jual beli barang.
Kebalikan dari pasar nyata yang melakukan kontak fisik, adalah pasar abstrak. Pada pasar ini penjual dan pembeli tidak melakukan pertemuan langsung, dengan semakin majunya tehnologi, penjual dan pembeli tidak harus melakukan pertemuan transakasi.

I.2 Rumusan Masalah
       I.2.1 Apakah Pengertian Pasar ?
       I.2.2 Faktor Apa Sajakah  Yang  Mempengaruhi Pasar ?
       I.2.3 Apakah  Funsi dari Adanya Pasar ?


I.3 Batasan Masalah
Pembatasan masalah diperlukan agar pembelajaran lebih efektif, efisien, terarah dan dapat dikaji lebih mendalam, adapun hal-hal yang membatasi dalam makalah ini adalah Bagaimana pasar berinteraksi dengan masyarakat.

I.4 Tujuan
a. Untuk mengetahui pengertian Pasar ?
b. Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pasar ?
c. Untuk mengetahui fungsi dari  Pasar ?

I.5 Manfaat
a. Bagi Penulis, sebagai subjek pembelajaran, diharapkan dapat memperoleh pemahaman tentang pengertian pasar dan Manfaat  pasar.
b. Bagi Pembaca, Sebagai informasi dan  pengetahuan tambahan dalam pembelajaran Kapita Selekta terutama mengenai Pasar.







BAB II
BENTUK-BENTUK PASAR
II.1 Pengertian Pasar
Menurut Josep Wilkinson (1995:91) Pasar adalah tempat bertemunya penjual dan pembeli untuk melakukan transaksi. Transaksi adalah kesepakatan dalam kegiatan jual beli. Syarat terjadinya transaksi adalah adanya barang yang di perjual belikan ada pedagang, ada pembeli, ada kesepakatan harga barang, dan tidak ada paksaan dari pihak manapun.
II.2 Penggolongan Pasar
Pasar dapat dibagi berdasarkan hal-hal berikut ini.
a.       Berdasarkan Waktu
1.      Pasar Harian.
2.      Pasar Mingguan
3.      Pasar Tahunan
4.      Pasar Temporer

b.      Berdasarkan Wujudnya
1.      Pasar Konkrit
2.      Pasar Abstrak

c.       Berdasarkan Luas Jangkauan
1.      Pasar Lokal
2.      Pasar Nasional
3.      Pasar Internasional

d.      Berdasarkan hubungan nya Dengan Pasar Produksi
1.      Pasar Output
2.      Pasar Input

e.       Berdasarkan Bentuknya
1.      Pasar Persaingan sempurna
2.      Pasar Persaingan tidak Sempurna

II.3 Bentuk-Bentuk Pasar
a.       Pasar Persaingan Sempurna
Menurut Smith & Skousen (1996:55) Pasar persaingan sempurna adalah Suatu bentuk pasar di mana terdapat banyak produsen/penjual dan masing-masing penjual tidak dapat mempengaruhi harga pasar. Keberadaan pasar persaingan sempurna dapat menjamin terpenuhinya kepuasan konsumen yang maksimum, keuntungan produsen yang maksimum, dan di produksinya barang-barang dengan biaya produksi yang minimum.
1.      Ciri-ciri Pasar Persaingan Sempurna
-          Jumlah produsen dan penjual banyak
-          Barang yang diperdagangkan bersifat homogeny (sejenis)
-          Penjual atau produsen bebas keluar masuk pasar
-          Faktor-faktor produksi bebas bergerak
-          Tidak ada campur tangan dari pemerintah

2.      Kebaikan dan Kelemahan Pasar Persaingan Sempurna
-          Produsen terdorong untuk menghasilkan barang bermutu tinggi
-          Produsen terdorong untuk mencari cara kerja yang lebih efisien
-          Produsen dituntu untuk lebih kreatif untuk melakukuan inovasi baru.

3.      Pembentukan Harga
Pembentukan harga di pasar persaingan sempurna akan terjadi pada saat jumlah penawaran sama dengan jumlah permintaan atau pada saat MR=MC.

4.      Keseimbangan dan Keuntungan Perusahaan
Dalam pasar persaingan sempurna, Keseimbangan (Ekuilibium) dibagi menjadi dua, yaitu keseimbangan perusahaan atau produsen secara indifidu dan keseimbangan pasar sempurna.

b.      Pasar Persaingan Tidak sempurna
Pasar persaingan tidak sempurna terjadi karena tidak terpenuhinya syarat-syarat pasar persaingan sempurna. Dimana secara umum ada tiga bentuk pasar persaingan tidak sempurna yaitu Pasar monopoli, pasar oligopoly, dan pasar monopsoni.
1.      Pasar Monopoli
Pasar monopoli adalah suatu bentuk pasar dimana hanya ada satu penjual atau produsen saja. Perusahaan monopoli dapat terjadi karena adanya factor sbb:
-          Perusahaan tersebut menguasai bahan mentah strategis
-          Perusahaan tersebut menguasai hak paten atas produk tertentu
-          Adanya skala prioritas yang dilakukan perusahaan
-          Adanya pemberi hak monopoli dari pemerintah.

2.      Pasar Monopolistik
Pasar Monopolistik bentuk pasar yang banyak ditemukan dalam kenyataan yang berada diantara persaingan pasar monopoli.
Pasar Monopolistik merupakan bentuk pasar yang didalam nya terdapat banyak perusahaan/penjual dalam suatu jenis produk tertentu.
3.      Pasar Oligopoli
Pasar Oligopoli  merupakan suatu bentuk pasar yang didalamnya terdapat beberapa perusahaan/penjual yang menjual suatu jenis produk tertentu, baik berbeda jenis yang mempengaruhi pasar akan dirasakan oleh perusahaan penjual yang lain.

4.      Pasar Monopsoni
Pasar monopsoni adalah bentuk pasar yang didalam nya terdapat satu pembeli yang menghadapi banyak penjual dengan jenis barang/jasa tertentu sehingga yang menentukan harga adalah pembeli.

5.      Pasar Oligopsoni
Pasar oligopsoni adalah suatu bentuk pasar yang didalamnya terdapat beberapa pembeli yang menghadapi beberapa penjual yang dimaksutkan untuk mempengaruhi haraga pasar.
II.4 Fungsi Pasar
Keberadaan pasar mempunyai fungsi yang sangat penting bagi konsumen, adanya pasar akan mempermudah memperoleh barang dan jasa kebutuhan sehari-hari. Adapun bagi produsen, pasar menjadi tempat untuk mempermudah proses penyaluran barang hasil produksi.
Secara umum pasar mempunyai tiga fungsi yaitu:
1.      Pasar sebagai sarana distribusi
2.      Pasar sebagai pembentuk harga
3.      Pasar sebagai tempat promosi


BAB III
PENUTUP
III.1 Kesimpulan
1.      Secara garis besar pengertian pasar digolongkan menjadi dua:
-            Pasar nyata
-            Pasar abstrak
2.      Bentuk-bentuk pasar dari sisi penawaran:
-          Persaingan sempurna
-          Persaingan monopolistic
-          Oligopoly
-          monopoli
3.      Bentuk-bentuk pasar dari sisi permintaan:
-          Persaingan sempurna
-          Persaingan monopolistic
-          Oligopsoni
-          monopsoni
4.      Funsi pasar
-          Pasar sebagai sarana distribusi
-          Pasar sebagai pembentuk harga
-          Pasar sebagai tempat promosi





DAFTAR PUSTAKA
Assauri. Sofjan. Matematika Ekonomi. Jakarta: CV Rajawali, 1979
Eldon S. Hendriksen. Accounting Theory, ed. Ke-5, Richard D. Irwin, terjemahan diterbitkan penerbit erlangga, 1996.
Joseph W. Wilkinson. Accounting and Information System, ed. Ke-2, John Willey & Sons, Inc, terjemahan diterbitkan penerbit erlangga, 1995.
Rudianto, Doddy. Persepektif Pembengunan Indonesia Dalam Kajian Pemulihan Ekonomi. Jakarta: PT Golden Trayon Press, 2002.
Smith & Souken. Intermediate Accounting, ed.ke-9, south estern publishing Co., terjemahan diterbitkanerlangga, 1996.

PROSES ISLAMISASI DI JAWA SEJAK MASA PASCA KERUNTUHAN MAJAPAHIT

MAKALAH PROSES ISLAMISASI DI JAWA SEJAK MASA PASCA KERUNTUHAN MAJAPAHIT Mata Kuliah            : Konsep Teori dan Pemikiran...