BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Gambaran Buku Yang Dilaporkan
Buku yang hendak
saya laporkan berjudul Metode Penelitian Pendidikan yang di tulis oleh NANA
SYAODIH SUKMADINATA, penulis buku ini adalah dosen tetap pada Universitas
Pendidikan Indonesia. penulis menyelesaikan program sarjana muda tahun 1963
pada jurusan Pedagogik, sarjana pada tahun 1966 Jurusan Bimbingan dan
penyuluhan, Program Doktor pada tahun 1983 Jurusan Pengembangan Kurikulum FPS,
IKIP Bandung, dengan tambahan kredit dari Universitas California di Santa
Barbara 1977/1978. penulis juga mengikuti program Refresher tahun 1986/1987
pada Universitas Ohio, Columbus.
Di sela-sela
aktivitas sebagai pengajar di berbagai perguruan tinggi, penulis juga tercatat
sebagai peneliti senior. telah banyak karya penelitian yang dihasilkan,
terutama dalam pengembangan pendidikan. beberapa buku yang pernah diterbitkan :
Pengantar Psikologi (1967), Teori dan Teknik Bimbingan Kelompok (1975), Pengendalian
Mutu Pendidikan Sekolah Dasar (2003), Landasan Proses Pendidikan (2003),
Kurikulum dan Pembelajaran Kompetensi (2004) dan Lain-lain.
1.2
Alasan Pemilihan Buku
Saya memilih buku
ini karna dalam buku ini terdapat bahasan yang hendak saya laporkan yaitu Penyusunan
Proposal Skripsi dalam buku ini terdapat pada BAB 13, saya mengambil buku ini
karna terlihat menarik dan menurut saya juga baik. dan semoga buku yang saya
laporkan ini dpat memenuhi kriteria tugas yang dosen berikan.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pembahasan Bab Buku Secara Umum
Dalam bidang pendidikan memberikan kesempatan dan wewenang untuk
melakukan berbagai inovasi dalam pengembangan maupun implementasi kurikulum,
pembelajaran, bimbingan siswa, dan manajemen pendidikan. Inovasi yang tepat,
dfektif, dan efisien membutuhkan kajian teoretis dan praktis melalui
penelitian. Penelitian memberikan deskripsi, eksplanasi, prediksi, inovasi, dan
dasar teoretis bagi pengembangan pendidikan.
Buku berjudul Metode
Penelitian Pendidikan yang ditulis Prof
Dr Nana Syaodih Sukmadinata memberikan dasar-dasar teori maupun praktik untuk
meningkatkan pengetahuan dan kemampuan merancang, melaksanakan, selain
melaporkan hasil penelitian di bidang pendidikan, kurikulum, serta
pembelajaran.
Buku setebal 326 halaman itu terdiri atas 13 bab dengan menguraikan
masalah penelitian dan terapannya yang dibahas secara tajam maupun terinci. Bab
1, misalnya, membahas dasar maupun makna penelitian, karakteristik, dan langkah
umum penelitian melalui beragam pendekatan. Dalam Bab 2, diulas ruang lingkup
penelitian pendidikan, mulai dari uraian soal pendidikan sebagai ilmu,
interaksi pendidikan, landasan psikologis pendidikan, kurikulum, sampai latihan
maupun bimbingan.
Dengan bahasa yang mudah dicerna, buku ini mengangkat pula berbagai
metode penelitian dalam lingkup pendidikan. Seperti pada Bab 3 dan 4, isinya
tentang konsep penelitian dilihat dari ragam, metode, fungsi, serta
karakteristik survei. Lalu, pembahasannya diarahkan ke item penelitian
yang masing-masing dikupas lebih mendalam. Contohnya, penelitian kualitatif,
evaluatif, tindakan, penelitian dan pengembangan, dan penelitian eksperimental.
Semua dibicarakan di Bab 5 sampai Bab 9.
Sedangkan Bab 10, berbeda. Di sana, terfokus pada teknik pengumpulan
data dan pengukurannya. Artinya, bagaimana teknik menghimpun untuk mengukur
maupun mengumpulkan data, termasuk bentuk pengumpulan data yang dapat dibentuk
dengan melakukan teknik ana1isis. Setelah mengumpulkan data dan teknik data,
perlu ditentukan populasi maupun sampel agar dihasilkan pendekatan
kebenarannya. Hal tersebut diulas di Bab 11, yang memaparkan segala teknik dan
cara menentukan sampel agar lebih tepat. Kemudian di Bab 12, dikupas perumusan
masalah, metodologi, dan desain penelitian. Titik beratnya pada cara
mengidentifikasi maupun memilih masalah, termasuk merumuskan
metodologi penelitian. Pada bab terakhir, diangkat penyusunan proposal penelitian.
Ada cara menyusun proposal yang baik dengan melihat tahap penyusunannya. Di
singgung pula komponen-komponen utama dalam proposal yang berisi problem,
kajian literatur, metodologi, dan penyusunan desain.
2.2
Pembahasan Materi Bab 13 tentang Penyusunan Proposal Penelitian
Bab
ini membahas tahap-tahap penyusunan proposal : identifikasi dan pemilihan
bidang, studi literatur, pemilihan masalah yang esensial krusial dan bermakna,
perumusan dan pembatasan variabel, perumusan tujuan, perumusan asumsi, hipotesis
atau pertanyaan penelitian, pemilihan dan penentuan lokasi dan subjek
penelitian, pemilihan teknik dan
instrument pengumpulan data, pemilihan teknik analisis data dan interprestasi
temuan, penyusunan desain penelitian. pada bagian selanjutnya dibahas komponen-komponen
utama dalam proposal berisi permasalahan, kajian literatur, metodologi dan
penyusunan desain, dan rincian lebih detil setiap komponen antar lembaga
pendidikan tinggi dan lembaga Pembina penelitian.
1.
Langkah-langkah Penyusunan Proposal
langkah-langkah
teknis yang harus ditempuh dalam penyusunan proposal penelitian, khususnya
proposal skripsi, tesis, dan disertasi.
a.
adakan identifikasi masalah,
melalui proses pemetaan bidang dan sub bidang ilmu dan profesi yang menjadi
bidang keahlian kita sebagai peneliti.
b.
minimal pada satu bidang atau
sub bidang ilmu dan profesi kita, identifikasi masalah-masalah yang dihadapi
saat ini.
c.
pilih satu masalah sebagai fokus
penelitian kita. fokus masalah yang dipilih hendaknya yang cukup penting dan
mendasar (esensial), hangat dan mendesak (urgen), dan hasilnya bermakna bagi
pemecahan masalah atau perbaikan praktik pendidikan.
d.
rumuskan variabel-variabel atau
aspek-aspek yang melatar belakangi atau menjadi penyebab fokus masalah
tersebut, dan variabel atau aspek-aspek yang diakibatkannya.
e.
dari variable atau aspek-aspek
yang melatar belakangi dan diakibatkan fokus masalah tersebut pilih atau batasi
mana yang akan anda teliti
f.
hubungan antara variabel-variabel
tersebut juga dapat disusun dalam sebuah peta, peta variabel yang diteliti.
g.
setiap variable atau aspek yang
terkandung dalam judul penelitian, diberi rumusan secara secara operasional
(definisi operasional) yaitu rumusan yang menggambarkan keadaan atau perilaku
yang dapat diukur
h.
setelah jelas makna dari setiap
variabel atau masalah dalam judul, rumuskan tujuan penelitian. biasanya
dibedakan antara tujuan umum dengan tujuan khusus penelitian.
i.
rumuskan asumsi-asumsi atau
proposisi-proposisi yang dijadikan pegangan dalam mengkaji masalah tersebut.
j.
bila penelitian menggunakan
pendekatan kuantitatif dan akan dilakukan analisis data secara statistik
inferensial, maka perlu dirumuskan hipotesis penelitian. untuk penelitian
kualitatif dan penelitian kuantitatif yang tidak menggunakan analisis statistik
inferensial, tidak perlu dirumuskan hipotesis, cukup dalam bentuk
pertanyaan-pertanyaan pokok penelitian.
k.
tentukan dan rumuskan metode
penelitian yang digunakan disertai penjelasan penggunaan serta alasan
pemilihannya.
l.
rumuskan rencana pengolahan
atau analisis data serta cara menginterpretasikan hasil analisis data
m.
rumuskanlah desain penelitian,
yang menunjukkan langkah pengumpulan data secara rinci.
n.
bila lembaga menuntut adanya
komponen atau langkah lain di luar yang telah disebutkan di atas silakan
cantumkan.
2.
Garis Besar Isi Proposal
secara
umum isi proposal tersebut adalah sebagai berikut :
a.
Latar belakang masalah
b.
Merumuskan dan membatasi
masalah
c.
Merumuskan definisi operasional
atau menjelaskan
d.
Merumuskan tujuan penelitian
e.
Merumuskan asumsi atau
proposisi
f.
Merumuskan hipotesis atau
pertanyaan penelitian
g.
Menjelaskan manfaat penelitian.
h.
Menjelaskan sistematika isi
laporan (tidak wajib)
i.
Menjelaskan metode atau
pendekatan penelitian yang digunakan disertai alas an mengapa menggunakan
metode tersebut
j.
Menjelaskan teknik dan
instrument pengumpulan data yang digunakan disertai alas an pemilihannya.
k.
Menjelaskan populasi dan sampel
yang digunakan disertai alas an dan pertimbangan pemilihannya.
l.
Menjelaskan desain penelitian,
khusus untuk penelitian eksperimental dijelaskan model disain eksperimen yang
digunakan.
m.
Menjelaskan teknik analisis
data.
n.
Interprestasi : menarik makna
dari hasil-hasil pengolahan statistik, secara bagian (hasil satu perhitungan) dan
hubungan/keterkaitan antar bagian (beberapa
hasil perhitungan).
3.
Bentuk-bentuk Proposal
Walaupun
secara umum isi proposal itu sama, yaitu menjelaskan permasalahan, metodologi
dan hasil yang diharapkan, tetapi rincian dan sistematika yang dikembangkan
pada berbagai institusi, dan oleh para ahli termasuk para pembimbing penulisan
skripsi, tesis dan disertasi berbeda-beda. Walaupun penulis telah
mengemukakan komponen-komponen dan
sistematika penyusunan proposal seperti telah dijelaskan di muka, tetapi penggunaannya
diserahkan kepada masing-masing peneliti.
Berikut
ini dikemukakan beberapa contoh bentuk sistematika dan isi proposal penelitian,
baik untuk penelitian biasa, maupun penelitian untuk penulisan tesis dan
disertasi.
a. Proposal Penelitian untuk
Penulisan Skripsi, Tesis dan Disertasi
Proposal
penulisan tesis dan disertasi dalam Pedoman Penulisan Karya Ilmiah Universitas
Pendidikan Indonesia (UPI) tahun 2000.
Sistematika isi proposal
1.
Judul skripsi/tesis/disertasi
2.
Latar belakang masalah
3.
Rumusan masalah
4.
Tujuan penelitian/studi
5.
Asumsi
6.
Hipotesis
7.
Metode penelitian
8.
Lokasi dan sampel penelitian
b.
Proposal Penelitian Riset Unggulan Terpadu (RUT)
Dikeluarkan oleh Kantor
Menteri Negara Riset dan Teknologi, bekerjasama dengan Dewan Riset Nasional
(2001).
sistematika isi
proposal
1.
Judul riset dan nama peneliti
2.
Abstrak
3.
Pendahuluan
4.
Perumusan masalah
5.
Hipotesis/kegunaan dan tujuan
khusus
6.
Metodologi
7.
Rancangan (design) riset
8.
Personalia riset
9.
Rincian anggaran
10.
Jadwal kegiatan
c.
Proposal Penelitian Kuantitatif dikutip dari McMillan dan Schumacher
(2001)
Pengantar (Pendahuluan)
1.
pernyataan masalah secara umum
2.
reviu kepustakaan
3.
hipotesis atau pertanyaan
penelitian khusus
4.
manfaat penelitian
Desain dan Metodologi
1.
subjek
2.
penyusunan instrument
3.
prosedur
4.
analisis dan penyajian data
5.
keterbatasan desain
Rujukan
Dijelaskan sumber-sumber apa yang dijadikan rujukan. Sumber tersebut
bisa berbentuk buku, jurnal, hasil penelitian serta sumber-sumber dalam situs
internet.
Lampiran
Dijelaskan apa saja yang akan dimasukkan sebagai lampiran. Apa yang
dilampirkan merupakan bahan pelengkap dari kegiatan atau temuan-temuan hasil
penelitian.
d.
Proposal Penelitian
Kualitatif dikutip dari McMillan dan Schumacher (2001)
Pengantar (Pendahuluan)
1.
Pernyataan masalah secara umum
2.
Reviu kepustakaan
3.
Masalah bayangan
4.
Manfaat penelitian
Desain dan Metodologi
1.
Pemilihan lokasi
2.
Jaringan sosial yang dipilih
3.
Peranan peneliti
4.
Strategi penentuan sampel
purposif
5.
Strategi pengumpulan data
6.
Analisis data yang bersifat
induktif
7.
keterbatasan desain
Rujukan
Dijelaskan sumber-sumber apa yang
dijadikan rujukan. Sumber tersebut bias berbentuk buku, jurnal, hasil
penelitian serta sumber-sumber dalam situs internet. Rujukan digunakan dalam
identifikasi, perumusan masalah, penentuan sampel, penyusunan desain, pemilihan
strategi pengumpulan data, analisis data dan interprestasi temuan, bahkan
sampai pembahasan dan penyimpulan.
Lampiran
Dijelaskan apa saja yang akan dimasukkan sebagai lampiran. Apa yang
dilampirkan merupakan bahan pelengkap dari kegiatan atau temuan-temuan hasil
penelitian.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Penyusunan
proposal mengikuti sejumlah tahap : mengidentifikasi dan memilih bidang
masalah, mengidentifikasi masalah dalam salah satu bidang, mengadakan kajian literatur,
memilih masalah yang paling esensial krusial dan bermakna, merumuskan dan
membatasi variabel, merumuskan tujuan
penelitian, merumuskan asumsi, dan hipotesis atau pertanyaan penelitian,
memilih dan menentukan lokasi dan subjek penelitian, memilih teknik dan
interprestasi temuan, menyusun desain penelitian.
walaupun
format proposal antar perguruan tinggi dan antar lembaga penelitian
berbeda-beda, tetapi komponen umumnya hampir sama, meliputi : permasalahan,
kajian literatur, metodologi dan penyusunan desain. rincian lebih detil dalam
setiap komponen ada variasi. format proposal dari lembaga penyandang dan
menuntut tambahan rincian komponen biaya, personalia dan peralatan.
3.2 Saran
Kegiatan
membuat laporan buku sangat bermanfaat
bagi mahasiswa dan bisa menjadi pertimbangan dalam memilih materi sehingga sebaiknya ada tindak lanjut atau keberlanjutan
yang mempunyai nilai tambah bagi Kampus STKIP Nurul Huda Sukaraja umumnya dan
prodi ekonomi akuntansi pada khususnya.
DAFTAR PUSTAKA
Fraenkel, J.Rdan Wallen, N.E. (1993). How to Design and Evaluate Research in
Education.
New York: McGraw Hill, Inc.
Sukmadinata, Nana Syaodih. (2003). Landasan Psikologi Proses Pendidikan.
Bandung:
Remaja Rosdakarya.
Universitas Pendidikan Indonesia. (2000). Pedoman Penulisan Karya Ilmiah. Bandung:
DEPDIKNAS
UPI.